Duren Jatuhan Haji Arief, cemilan wajib bro …

Rasanya memang belum pas kalau sekalian touring jauh terus ketinggalan info tentang kuliner favorit di kota Serang Banten ini. Apalagi kalau bukan mampir ke Warung Duren Jatuhan Haji Arief sekedar untuk menikmati sajian buah duren jatuhan. Warung bambu beratap daun rumbia ini buka 24 jam ini, dan menyajikan beragam buah durian yang berasal dari Pandeglang sendiri (durian lokal), dan durian yang berasal dari luar daerah Pandeglang.

Durian lokal asal Pandeglang yang ada di warung Haji Arief ini berasal dari puluhan ribu pohon yang tersebar di tiga kecamatan di sekitar Ciomas. Pohon-pohon itu tumbuh di kebun durian milik rakyat. Jadi Haji Arif bekerja sama dengan para petani durian lokal.

DJHA

IMG_1873

IMG_1874

IMG_1875

IMG_1880

IMG_1881
Selain durian lokal asal Pandeglang, Haji Arif juga menjual buah-buah durian dari sejumlah daerah di Indonesia. Misalnya, buah durian dari Sumatra Barat (Padang Pariaman), Sumatra Selatan (Muara Enim), Medan (Brastagi), dan Pulau Kalimantan.

Secara umum, setiap harinya warung DJHA bisa menjual sebanyak 100 butir buah durian. Jika pembeli sedang ramai, penjualannya bisa mencapai 200-300 butir.

Haji Arif menggunakani istilah “durian jatohan” karena semua buah durian yang dijualnya adalah buah yang matang di pohon (istilahnya, “durian jatohan”atau durian yang siap jatuh), bukan matang karena diperam.

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.